InfoMengerikan.Blogspot.Com – Lawang Sewu merupakan salah
satu dari 102 bangunan kuno yang bersejarah yang harus dilindungi keberadaannya
di Kota Semarang, Jawa Tengah. Bangunan Kuno ini sudah ada sejak zaman
penjajahan Belandan yang ketika itu digunakan sebagai gedung perkantoran. Sejak
penjajahan di Indonesia diambil alih oleh Jepang, bangunan ini dijadikan
sebagai tempat peristirahatan para tentara jepang dan digunakan sebagai tempat
penyiksaan.
Mengenai nama gedung yang diberi nama Lawang Sewu konon wisatawan yang berkunjung yang mencoba menghitung jumlah pasti pintu selalu tidak pernah menemukan jumlahnya hingga 1000 pintu atau 1000 lawang. Hingga kini, mitos yang berkembang yang menyebutkan bahwa pintunya merupakan pintu mistis, yaitu jalan masuk arwah para penunggu gedung Lawang Sewu.
 |
| gambar by flickr.com |
Lawang Sewu memiliki 2 lantai yang konon setiap wisatawan yang berkunjung akan merasakan aura mistis yang menyebabkan perasaan merinding dan pundak terasa berat terutama di lantai atas yang menuju sebuah lorong yang konon merupakan tempat penyimpanan para korban pembantaian yang dilakukan oleh para tentara Jepang.
Di sekitar gedung Lawang Sewu terdapat sungai yang sering
digunakan oleh masyarakat setempat untuk memancing. Menurut masyarakat yang
sering memancing di sungai tersebut sering melihat penampakan sesosok wanita
berparas ayu yang selalu mondar-mandir di area bangunan yang sering disebut
noni Belanda. Penampakan Noni Belanda merupakan residual energy yang dulunya
dijadikan sebagai tempat pemerkosaan noni Belanda, disiksa hingga memenggal
kepalanya yang dilakukan para tentara Jepang.
Selain itu mitos yang berkembang bahwa Lawang Sewu terdapat
ruangan bawah tanah yang konon setiap pengunjung yang masuk ruang bawah tanah
akan mendengarkan suara-suara aneh yang menyebabkan bulu kuduk merinding.
 |
| gambar by wikipedia |